KEGIATAN YANG BANYAK DITINGGALKAN DAN DIABAIKAN

Sadar atau tidak, banyak dari kita sering melalaikan aktivitas ini.

Mungkin kalau aktivitas makan, minum, nonton, main handphone, jalan-jalan, mengerjakan tugas serta dateline tulisan adalah aktivitas-aktivitas yang tidak pernah bisa kita tinggalkan dalam kehidupan sehari-hari. Terlebih lagi jika di dalam hidupnya ada si doi, tentu bertambah lagi kegitannya, yaitu menunggu chat’an dan telphon’an dari doi. Betul tidak? Dan masih banyak lagi aktivitas lainnya tergantung individunya sendiri. Seperti Dokter, Polisi, Guru, Mentor, Dosen, Ketua Senat, dan lain sebagainya.

Semakin banyak jabatan yang kita emban, maka semakin sibuk juga aktivitas keseharian yang kita jalani. Baik yang bersifat positif atau negative, keduanya sama-sama berpotensi menghabiskan masa.

Mungkin untuk sebagian orang, saking sibuknya dengan dunia kerjanya/ kegiatannya yang lain menjadikan ia sering melupakan yang namanya membaca Al-Qur’an. Padahal ada banyak keutamaan yang bisa kita dapat dari kegiatan ini.

Sadar atau tidak, sebagian orang begitu meremehkan urusan tersebut. Mereka lebih mementingkan urusan dunianya ketimbang urusan akhiratnya. Padahal urusan akhirat itu jauh lebih penting dibandingkan urusan dunia.

Adapun keutamaan membaca Al-qur’an yang bisa kita peroleh ialah;

Berniaga Kepada AllahYang Tak Akan Rugi

Allah berfirman dalam surat Al-Fathir: 29-30

“Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan shalat dan menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan peniagaan yang tidak akan merugi, agar Alla menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri.”

Menjadi Sebaik-Baik Ummat.

Selain dallil al-qur’an di atas, ada juga beberapa hadits tentang keutamaan membaca Al-qur’an. Disebutkan dalam Shahih Bukhari dari sahabat Utsman bin Affan Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda; “Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari al-Qur’an dan mengajarkannya”.

Umpama Buah Utrujah

Disebutkan dalam shahihain juga Rasulullah ﷺ bersabda;

“Perumpamaan seorang muslim yang membaca al Qur’an adalah seperti buah Utrujah, baunya enak dan rasanya juga enak. Adapun perumpamaan seorang muslim yang tidak membaca al Qur’an adalah seperti buah Kurma, tidak ada baunya dan rasanya manis”.

Menjadi Syafaat Di Yaumil Akhir

Rasulullah ﷺ juga bersabda, “Bacalah al-Qur’an sesungguhnya dia akan datang di hari kiamat sebagai pemberi syafaat bagi yang membacanya” [HR Muslim].

Pahala Berlipat Ganda

Dalam hadits lainnya Rasulullah ﷺ pun juga bersabda; “Barangsiapa membaca satu huruf dari kitabullah maka baginya sebuah kebaikan. Dan sebuah kebaikan dilipatgandakan sepuluh kalinya. Saya tidak mengatakan aliflammim sebagai satu huruf tetapi alif adalah satu huruf, lam satu huruf dan mim satu huruf.” [HR Tirmidzi]

Menjadi Pembela Di Akhirat Kelak

Dari Nawwas bin Sam'an ra. telah berkata: Aku mendengar Rasulullah ﷺ bersabda, "Di hari Akhirat kelak akan didatangkan Al Qur'an dan orang yang membaca dan mengamalkannya, didahului dengan surat Al Baqarah dan Surah Ali 'Imran, kedua-duanya menjadi hujjah (pembela) orang yang membaca dan mengamalkannya." (HR. Muslim)

Bukankah Al-qur’an itu pedoman umat muslim? Namun kebanyakan muslim enggan untuk membacanya atau mempelajarinya.

Nah, setelah mengetahui manfaat yang kita peroleh dari membaca Al-qur’an, masihkah kita malas untuk melakukan aktivitas ini?

Cobalah untuk membiasakan membaca Al-qur’an minimal dalam sehari satu surah, atau satu halaman, atau mungkin kalau sibuk sekali bisa satu baris, sebelum tidur atau setelah bangun tidur (sesudah sholat shubuh).