TARGET IMPIAN TAHUN INI. 2019.
Dear....10 terakhir
Ramadhan...!!!
Tidak terasa
ramadhan sebentar lagi akan pergi.
Tidak peduli
berapa banyak atau kah sedikit amalan diri,
Dia tak akan
berhenti untukmu yang banyak mencari duniawi
Dia tak akan
menunggumu untuk kembali.
Rasanya ramadhan
ini begitu rugi, dengan segala kelalaian yang tak pernah sadar.
Ah, ramadhan
tahun ini sangat buruk untuk diceritakan. Tapi yang buat saya bertahan dalam
menjalankan ramadhan ini adalah saya ingin menjadi pribadi yang lebih baik dari
diri saya yang sebelumnya.
Meskipun ramadhan
tahun ini tidak maksimal ibadahnya. Tetapi saya ingin memaksimalkan doa-doa
saya. Harapn-harapan saya.
Tahun ini
saya ingin menikah.
Yah,
menikah.!
Adalah target
yang ingin saya capai tahun ini, tapi saya masih bingung dengan keadaan saya
sekarang. Yaitu dengan kontrak kerja di Malaysia yang berakhir pada 24 April
2020. Sedangkan saya ingin menikah di bulan 10 oktober 2019.
Tanggal 10-10-2019.
Itu yang sekarang menjadi impian saya.
Entah lah....
masih belum bisa dipastikan, karena memang saya belum bisa resign dan juga ragu
untuk resign dari pekerjaan ini. Sebab ada kedua orangtua saya yang setiap
bulannya harus saya beri.
Balik ke
target saya. Yaitu menikah. Yang belum tahu juga siapa calon imam saya
nantinya. Karena memang saya tidak menjalani hubungan apa pun dengan lelaki
mana pun, saya ingin menjaga diri saya agar kelak jodoh saya juga menjada
dirinya.
Doa-doa
berikutnya, saya ingin kedua orang tua saya dimuliakan oleh Allah SWT di dunia
dan di akhirat. Allah cukupkan segala kebutuhan keluarga kami, izinkan kami
(saya dan keluarga) mengunjungi Baitiullah, dan saya ingin belajar lagi
melanjutkan S2 atau dapat kesempatan belajar Al-qur’an hingga mendapatkan
sanad.
Rasanya mimpi
saya begitu tinggi. Tapi tak ada yang salah bukan??? Bermimpi itu milik semua
orang, dan tak ada undang-undang yang melarang untuk bermimpi.
Semoga Allah
kabulkan mimpi dan harapan saya di tahun ini, yaitu menikah.
Entah siapa
yang mendampingi, saya tidak begitu peduli asalkan dia baik agama dan akhlaknya,
insya Allah saya terima jika memang itu ketentuan dari Allah.
Namun,
terkadang saya masih ragu. Apakah kelak saya bisa menjadi istri yang sholehah? Atau
bisakah saya melahirkan anak dan mendidiknya menjadi penyejuk mata hati bagi kami serta bermanfaat bagi agama dan
negara? Atau bisakah suami saya kelak
mau menerima kekurangan saya dan menjalani hari-harinya bersama saya tanpa kata
bosan? Pikiran-pikiran yang selalu membuat saya ragu.
https://www.google.com/ |
Dan menikah
adalah suatu keputusan paling besar yang juga butuh keberanian besar untuk
menjalankannya.
Adakah lelaki
yang berani mengambil keputusan besar itu bersama saya?
Penang, 25
Mei 2019.
0 Response to "TARGET IMPIAN TAHUN INI. 2019."
Post a Comment
silahkan memberikan masukan dan tanggapan yang sopan ya guys